Suksesnya Pemilwa Ipmafa 2016


Sabtu (11/06) sore hari penyelenggaraan Pemilu Raya Mahasiswa Institut Pesantren Mathali’ul Falah (Ipmafa) tahun 2016 selesai dengan lancar dan terbilang sukses. Pemilihan wakil mahasiswa (Pemilwa) tersebut untuk menentukan para calon ketua mahasiswa meliputi Presiden BEM dan wakilnya, Ketua BEM Fakultas Tarbiyah, Fakultas Syari’ah, dan Fakultas Dakwah beserta wakilnya, ketua HMPS  dan wakilnya.

Suksesnya penyelenggaraan pemilwa ini tidak lepas dari peran tim Komisi Pemilihan Mahasiswa (KPM) Ipmafa tahun ini. Pencoblosan surat suara yang menjadi puncak kegiatan merupakan rentetan acara yang dibuat KPM setelah melalui proses panjang meliputi penggodokan undang-undang pemilwa, sosialisasi partai, verifikasi partai, pendaftaran calon kandidat, verifikasi calon kandidat, kampanye partai dan calon kandidat, debat kandidat, sampai pada mekanisme pencoblosan dan pengitungan surat suara.

Di hari pencoblosan pihak KPM menyediakan sebanyak 2274 surat suara untuk memilih kandidat dari berbagai kategori. Rinciannya 758 surat suara untuk memilih BEM pusat, 758 surat suara untuk BEM Fakultas, dan 758 untuk seluruh Himpunan Mahasiswa Program Studi Mahasiswa. 

Dari hasil penghitungan surat suara yang masuk, diperoleh 1265 suara yang sah. Surat suara terbanyak diperoleh oleh partai Sholih Akrom dengan jumlah 654  suara. Sedangkan partai I’dadul Insan memperoleh 581 suara. Dalam pemilwa itu akhirnya mengantar pasangan Ahmad Nuruddin dan Anir Fikriya Nilal Muna terpilih menjadi Ketua BEM yang diusung partai Sholih Akrom dengan jumalah 267 suara.

Realitas pemilwa tersebut tentu memberikan angin segar bagi dinamika kemahasiswaan di lingkungan kampus Ipmafa ke depan. Angka partisipasi yang signifikan itu menunjukkan masih tingginya kepedulian dan partisipasi mahasiswa untuk menjalankan roda organisasi kemahasiswaan. Selain itu, hal ini juga menampik sejumlah isu miring yang beredar terkait anggapan bahwa pemilwa Ipmafa tahun ini cenderung mengalami penurunan karena rendahnya partisipasi mahasiswa.