Rabu (26/9/2018), Sekolah Tinggi Ekonomi dan Bisnis Islam
Al-Muhsin Yogyakarta menjadi tuan rumah Muktamar ke III Halaqoh Badan Eksekutif
Mahasiswa Pesantren Se-Indonesia. Diikuti oleh 65 kampus, peserta kegiatan ini
berjumlah kurang lebih 170 orang dari pengurus BEM dan Dema Kampus Pesantren.
Pada kegiatan ini organisasi mahasiswa lintas kampus pesantren
berkumpul untuk membahas kepemimpinan organisasi serta rencana strategis
Halaqoh BEM Pesantren Se-Indonesia periode selanjutnya. Selain itu dalam rangkaian
kegiatan ini juga terdapat kegiatan bakti Desa, Seminar Nasional, dan sarasehan
bersama tokoh-tokoh agama dan akademisi.
Pada puncak acara kegiatan Muktamar III Halaqoh BEM Pesantren,
melalui musyawara mufakat para Presma dan Ketua Dema Kampus Pesantren,
terpilihlah Presidium Nasional yang baru Busro Abadin dari STAI Al-Qodiri
Jember menggantikan Ahmad Nuruddin dari Institut Pesantren Mathali’ul Falah
Pati yang telah mengemban amanah Presidium Nasional periode 2017-2018. Dengan
terpilihnya Presidium Nasional yang beru harapannya Halaqoh BEM Pesantren
Se-Indonesia semakin maju serta tetap mengedepankan tradisi dan nilai-nilai
pesantren. (Khoirun Niam)
